Sabtu, 30 Januari 2010

My Days In Jayapura: A Journal (2)

0 komentar

Take a look at my pic. You’ll be amazed seeing I was standing in front of a money mountain!! Yeah, our branch vault right now is full with money, even more. The capacity is only Rp100 billion, but we have been keeping Rp218 billion. Most of it is coming from walk-in customers. Fortunately, on Monday we will send Rp160 billion to Bank Indonesia. I do hope, we will decrease our money into below Rp39 billion, the cash in branch limit allowed by our headquarter.

Jumat, 29 Januari 2010

Artikel ATM (3)

0 komentar

Inilah Ciri ATM Anti-Skimming
JAKARTA, KOMPAS.com — Modus pembobolan rekening nasabah melalui ATM diketahui dilakukan dengan terlebih dahulu mencuri data elektronik pada kartu ATM nasabah. Caranya, pelaku menempelkan sebuah alat di mulut slot kartu pada mesin ATM. Pencurian data itu dikenal dengan istilah skimming. Kalau dari fisiknya itu kan ada yang seperti cocor bebek. Aksi kriminal ini merupakan gaya lama. Sejumlah bank, meski belum semua, telah melengkapi beberapa mesin uangnya itu dengan alat anti-skimming. "Anti-skimming itu ada dua. Ada yang berbentuk fisik yang dipasang di mulut slot kartu, ada juga yang berbentuk aplikasi," jelas Vice President Electronic Channel Department Artajasa Zul Irfan di Jakarta, Jumat (22/1/2010).
Menurut Zul, secara fisik, ATM dapat dipasangi anti-skimming berupa alat tambahan yang menonjol di dekat slot kartu. Alat ini berfungsi untuk menghalangi agar skimmer yang digunakan untuk melakukan kejahatan tidak dapat dipasang. "Kalau dari fisiknya itu kan ada yang seperti cocor bebek. Kalau standar rata begitu kan gampang ditempeli skimmer card. Kalau ditempel cocor bebek itu, jadi tidak bisa memasang skimmer card-nya," ujarnya.
Selanjutnya, selain pemasangan secara fisik, anti-skimming juga bisa dilakukan secara aplikatif dengan memasang aplikasi yang disebut jitter. Bagaimana menandai ATM yang sudah terpasang aplikasi jitter?
"Kartu ATM biasanya kalau masuk dan keluar itu kan kadang-kadang agak seret dan dedet-dedet (tidak lancar). Itu sudah, biarkan saja, pasrah saja. Itu untuk menghindari pembacaan ilegal," jelasnya.
Menurut dia, sekitar 90 persen ATM di Indonesia sudah dilengkapi anti-skimming. Meski telah dilengkapi alat anti-skimming, Zul mengatakan, para penjahat masih saja bisa melakukan pembobolan ATM.
"Anti-skimming itu relatif efektivitasnya. Namanya penjahat, brankas saja bisa dibongkar. Ada yang ATM-nya diangkut sekalian, padahal berat lho itu. Lebih berat dari kulkas," tandasnya.

Artikel ATM (2)

0 komentar

Inilah Modus Skimming ATM

KOMPAS.com — Pakar forensik teknologi informasi, Ruby Z Alamsyah, memperkirakan pembobolan ATM yang marak di Bali dan kota lain saat ini murni kejahatan menggunakan teknik skimming. Alasannya, modus yang dipakai sama dengan kejahatan serupa yang sering terjadi. "Skimming hanya istilah, pada dasanya yang dimaksud skimming adalah pengopian data kartu magnetik secara ilegal," ujar Ruby saat dihubungi, Rabu (20/1/2010) malam. Prosesnya sangat cepat, instan, dan bisa dilakukan di tempat. Namun, ia mengatakan, untuk bisa mencuri tabungan seorang nasabah, pelaku juga harus mengetahui nomor PIN. Saat melakukan aksinya, pelaku membutuhkan sebuah perangkat magnetic card reader. Alat ini sangat sederhana, bisa dirangkai portabel, dan dijual bebas di pasaran. Alat tersebut biasanya dikemas dengan desain tertentu sehingga saat dipasang di depan "mulut" ATM tidak dikenali nasabah. "Dia akan membaca data magnetik kartu ATM yang melewatinya. Data ini akan direkam dalam memori," ujarnya.
Ruby menjelaskan, rekaman inilah yang nanti akan dipakai untuk menggandakan (kloning) kartu ATM. Selain magnetic card reader, pelaku juga akan memasang kamera perekam untuk mencuri PIN pengguna ATM. Kamera yang dipakai sangat kecil, disebut pin hole spycam. Lagi-lagi, barang ini juga dijual bebas di pasaran. "Karena ukurannya tipis memanjang, kamera bisa ditempel di mulut ATM mengarah ke tombol untuk menuliskan PIN," ujar Ruby. Waktu kerja kamera tersebut akan diatur sedemikian rupa sehingga bisa sinkron dengan waktu perekaman kartu magnetik. Selanjutnya, jelas Ruby, yang akan dilakukan pelaku adalah melakukan kloning kartu ATM. Hal ini bisa dilakukan dengan magnetic card writer. Data magnetik kartu yang dicuri disalin dan dimasukkan ke kartu kosong. "Prosesnya sangat cepat, instan, dan bisa dilakukan di tempat," ujar Ruby.
Bahkan, sebuah kartu bisa digandakan berapa pun keinginan pembuatnya. Jadi, begitu satu kartu berhasil di-skim, pencurian dana bisa dilakukan banyak orang. Menurut Ruby, kejahatan semacam ini bukan hal yang baru. Apalagi, peralatan yang diperlukan semuanya dijual bebas, baik legal maupun ilegal. Magnetic card reader, spycam, magnetic card writer masing-masing bisa dibeli terpisah. Tapi, ada pula yang menjual seperangkat skimmer yang memang ditujukan untuk tujuan kriminal.
"Satu set ATM skimmer bisa dibeli online sekitar 1.600 dollar AS. Kalau mau pesan sekarang pun bisa, tinggal tunggu datang beberapa hari lagi," ujarnya. Artinya, kejahatan ini juga bisa dilakukan siapa pun. "Tidak perlu seorang hacker untuk melakukannya. Semua orang yang berniat jahat juga bisa," jelas Ruby.

Artikel ATM (1)

0 komentar

ATM, Setelah Simjian Menemukannya
Oleh NINOK LEKSONO


KOMPAS.com - Ya, di satu sisi, sulit membayangkan hidup tanpa mesin anjungan tunai mandiri (automated teller machine/ATM). Seperti dikenang kembali oleh kontributor eHow.com, Tom O’Connell, dulu—sebelum ATM digunakan luas—nasabah bank harus antre untuk menarik uang belanja. Ada permen yang bisa diambil setelah transaksi usai, ya, hitung-hitung sekadar kompensasi kecil setelah lama menunggu. Kini, mesin ATM telah membuat nasabah bisa melakukan transaksi perbankan—menarik tunai, mengirim dana—dengan praktis dari berbagai penjuru dunia. Namun, seiring dengan kemudahan yang diperoleh, ATM juga dihadapkan pada tantangan baru. Ini, misalnya saja, bisa dianalogikan dengan pemanfaatan komputer. Di balik kemudahan yang diberikan, penggunaan komputer juga dari waktu ke waktu dihadapkan pada ancaman virus.

Sekilas riwayat
Sebagaimana pada penemuan teknologi lain, penemuan ATM juga didasarkan pada karya sejumlah penemu. Di sini kita harus menyebut sedikitnya tiga nama, yakni Luther Simjian, John Shepherd-Barron, dan Don Wetzel. Seperti ditulis Mary Bellis di About.com, pada tahun 1939 Simjian mematenkan satu prototipe awal ATM yang kemudian terbukti kurang sukses. Ada juga yang berpendapat, orang Skotlandia bernama James Goodfellow adalah pemegang paten paling awal (1966) ATM modern dan John D White (dari Docutel) di Amerika Serikat juga sering disebut sebagai penemu desain ATM tegak mandiri (free standing) pertama. Tahun 1967, John Shepherd-Barron menemukan dan memasang sebuah ATM di satu Bank Barclays di London. Setahun kemudian (1968), Don Wetzel menemukan ATM buatan Amerika. ATM baru menjadi bagian penting perbankan mulai dekade 1980-an.

Mesin ”lubang di tembok”

Dari kilasan riwayat di atas, orang mengakui Simjian adalah sosok yang mendapat ide untuk menciptakan apa yang disebut sebagai ”mesin lubang di tembok” yang memungkinkan nasabah melakukan transaksi finansial. Pada tahun 1939, Simjian mengajukan 20 paten terkait dengan penemuan ATM dan melakukan uji coba lapangan terhadap mesin temuannya di bank yang kini dikenal sebagai Citicorp. Hanya saja, setelah enam bulan, bank tempat uji coba melaporkan bahwa yang tertarik pada mesin itu sedikit saja sehingga penggunaannya pun dihentikan. Riwayat hidup Luther Simjian (1905-1997) juga tak kalah menarik. Penemu kelahiran Turki, 28 Januari 1905, ini belajar ilmu kedokteran, tetapi yang jadi minat sepanjang hidupnya adalah fotografi. Tahun 1934, Simjian pindah ke New York.
Kini, Simjian dikenal sebagai penemu Bankmatic ATM meski penemuan besar pertamanya yang bernilai komersial adalah terkait dengan kamera.

ATM modern
Dari riwayat di atas kita tahu bahwa lebih dari seperempat abad setelah kegagalan mesin Simjian, muncul mesin yang dipelopori oleh John Shepherd-Barron yang kemudian dianugerahi bintang Order of the British Empire tahun 2005. Mesin ini menerima voucher sekali pakai dan mengeluarkan amplop yang berisi uang 10 pound.
Adapun nomor pengenal diri (personal identification number/PIN) yang kita kenal sekarang ini mulai muncul pada karya James Goodfellow. PIN dimaksudkan untuk membatasi akses ke akun nasabah. Sebelum tiba pada PIN, Goodfellow sempat menjajaki metode identifikasi lain, termasuk sidik jari, pengenalan suara, dan pola retina (Melihat riwayat ini, PIN menjadi pilihan. Namun, kini PIN justru dilihat sebagai salah satu titik rawan).
Lalu apa sumbangan Donald Wetzel? Ahli dari Docutel Corp yang berbasis di Texas ini mengembangkan ATM berjaringan pertama, yang dikenal sebagai Docuteller, tahun 1968. Tahun 1969, Chemical Bank of New York mulai menggunakan teknologi ini, yang lalu dipatenkan pada tahun 1973.
Apabila tahun 2006 sudah 1,5 juta mesin ATM digunakan di seluruh dunia, kini—dengan industri perbankan yang makin meluas—dipastikan jumlah ATM sudah meningkat pesat. Hanya saja, meluasnya penggunaan ATM disertai pula dengan berkembangnya kejahatan. Pembajakan identitas nasabah yang dikenal dengan skimming, oleh pakar pencurian identitas, Robert Siciliano, dalam artikelnya (9/9/2009, Goodreads Inc) menjadi salah satu kejahatan dalam industri keuangan yang berkembang paling cepat. Laporan Asosiasi Industri ATM melaporkan, di seluruh dunia setiap tahunnya ada kehilangan senilai 1 miliar dollar AS dari penyalahgunaan kartu kredit dan kejahatan elektronik terkait dengan ATM.
Skimming dapat terjadi melalui sejumlah cara. Yang paling umum adalah ketika penjaga toko mengambil kartu pelanggan dan menggeseknya dengan alat yang mengopi informasi dari lajur magnetik kartu. Pencuri juga bisa mengopi data pada kartu kosong atau kartu ”putih”. Di ATM tanpa penjagaan, alat pencuri identitas ini bisa terpasang tanpa disadari oleh nasabah bank. Selain alat yang disebut skimmer ini, ada pula kamera tersembunyi.

Dialektika teknologi
Pada era yang diliputi pelbagai tantangan ini, pihak bank tentu saja wajib meningkatkan pengamanan ATM. Namun, di pihak nasabah, peningkatan kewaspadaan pun harus menjadi sikap baru. Di ATM, nasabah harus mengamati apakah ada alat skimming yang biasanya menonjol (lebih besar sedikit) dari selot normal. Manakala melihat ada hal yang mencurigakan, nasabah sebaiknya mengurungkan penggunaan ATM dan melapor kepada otoritas terkait. Sambil menunggu lahirnya kartu baru berteknologi cip yang lebih aman, yang sering disebut sebagai smart card, pengguna ATM kini dihadapkan pada tantangan baru. Tantangan ini muncul karena rupanya alat skimming dewasa ini dijual secara leluasa.
Inilah risiko pemanfaatan teknologi. Apakah dengan itu lalu orang harus kembali ke transaksi di era pra-ATM? Jawabnya tentu ”tidak”. Namun, sikap baru—saksama dan rajin membaca literatur untuk memahami cara pengamanan—harus menyertai pemanfaatan teknologi modern.

Jumat, 15 Januari 2010

Century Gate

0 komentar

Debates have been heightening since the first time Century Gate emerges to surface. The pros and cons of the issue circle around two main questions. First, is the bank worth saving and secondly, who was responsible for the unnecessary bailout: BI or Finance Minister (then the Chief of the Committee on Financial System Stability or KSSK)?
Special Committee has been established by the Indonesian House of Representatives to address the Century Gate. And from then on, it has conducted its duties by inviting people whom are considered playing important roles in the bailout decision. BI was involved in the initial process by promulgating that Bank Century (BC) was on the brink of collapse due to the impact of global crises that destroyed US, Japan, and several European countries steady financial institutions. The root of this crisis was the emergence of housing market bubble because of the issues of subprime mortgages to borrowers with a high risk of default. This mortgage meltdown made big financial institutions such as Lehman Brothers, Fanny Mae was falling into bankruptcy.
Indonesia is no exception. It has long become an open player for global financial market. Experts had analyzed Indonesia was also about to experiencing this crises. However, I am all for what former Vice President Jusuf Kalla steadfastly said during his investigation session with the Century Gate SC,”…the impact was not so substantial. Rupiah exchange rate was indeed depreciated, but it was only 20%. Comparing to what had happened during 1998 financial crisis when rupiah depreciated for almost 600%!! The depreciation and the decrease in stock prices composite index in 2008 was mainly triggered by foreign investors need for US dollars. Their headquarters were in bad need for dollars.”
The impact had caused panic in the regulators mind. As witnessed by Vice President Boediono..”the situation that day was so daunting. We have no options but to save all banks, including small sized one like Century. If we didn’t do that, our economy would face a contagion destroying effect from this whatsocalled systemic risk.” The Finance Minister also said..”the President direction for preventing the global financial crises was also obvious. We should help all troubled banks at all cost.”
The magnitude of the crises, however, was not so threatening. As JK said,..”if it was a financial hurricane, from 1000 houses, 500 would be destroyed. What had happened was from 1000 houses, only 1 house broke down. That was absolutely caused by the inside robbery, not because of the crises. Instead of bailing it out, I command the arrest of the owner. After that we would investigate.”
Yes, JK is correct. BC was robbed by its owner. This is pre cause. The post cause, the SC should find out the receivers of Rp6.7 trillion which had been infused by the government into the BC. Many suspected that part of the bailout fund was intentionally misused as the campaign fund for Democrat Party, the winning party on the 2009 general election.

My Days In Jayapura: A Journal (1)

0 komentar

The clock is still ticking. It was just like yesterday. Actually, I have been here for a year and 5 months. I have observed many weird things I’d never witnessed before. And many times, when I told the stories to my friends their laughter would burst out. That’s the joy of living places. However, one thing is more joyous when the name Jayapura comes to my mind, the view.
I’ve had a new pleasant activity lately. I like to jog uphill down. Yes, may be I’d prefer call it joghike because it is a mixture between jogging and hiking. It is really a sportive pleasant activity. While joghiking, my heart will beat faster and it makes my body healthier. But, some of you may wonder why on earth I call my exercise as a part of hiking activity anyway?
Allow me to start by telling you what Jayapura looks like. Jayapura is the capital city of Papua Province. Papua, the most eastern part of Indonesia, is divided into two provinces namely Papua Province and the West Papua Province. The capital city of the West Papua Province is Manokwari. Jayapura city is situated on a bay called Teluk Yos Sudarso (formerly called Humboldt Bay). On this bay there is a port called Jayapura Seaport. Almost every day many Pelni ships will anchor in this dock to transport passengers from Jayapura city to other cities in Papua or even outside Papua Island. At night, when we take a look at the port and around, the city will look like cities with skyscraper buildings. My house is about 200 m uphill, so I can see the city view almost clearly. I recalled at New Year’s night, from around the city area, many people celebrated New Year by exploding fireworks to the city sky. It was a so amazing and unforgettable moment. The dark sky suddenly became highlighted just like in the noon day.
Back to the brief history of Jayapura City. From 1910 to 1962 it was known as Hollandia and on May 1, 1963 the UN renamed it Kota Baru. It remained until 1968. From then on until present time it was named Jayapura which is derived from Sanskrit words “Jaya” means victory and “Pura” means city.
That is it for a short history of Jayapura. My days remain a long day. Although it is a bit too late, wise guys say better late than never. I will start with my exercise so-called joghiking..

10 Cara Mudah Menabung

0 komentar

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebiasaan menabung orang Indonesia ternyata dari tahun ke tahun tidak berubah. Hanya 47 persen orang Indonesia yang sudah mulai menabung, serta hanya 29 persen yang taat kepada anggaran belanja yang dibuatnya. Demikian hasil Citi Financial Quotient Survey (Survey Kecerdasan Finansial) yang dilakukan setiap tahun.
Sebagai bagian untuk mengedukasi finansial bagi masyarakat Indonesia, Citi telah menayangkan program Uang Anda selama tiga tahun terakhir ini. Menurut Vice President Corporate Affairs Head Citibank N.A Sonitha Poernomo, pemirsa memberikan tanggapan positif dengan memberikan pertanyaan via email telah mencapai jumlah 150 email.
Dari pertanyaan yang masuk selama tiga tahun terakhir, sebut Sonitha, pertanyaan yang paling umum dan sering adalah:
Bagaimana saya bisa menabung dengan pendapatan yang pas-pasan?
Bagaimana cara berinvestasi? Apa yang paling menguntungkan?
Bagaimana memulai usaha dan usaha apa yang paling cocok untuk saya?
Menurutnya, ada 10 cara mudah menabung:
1. CATAT KEBIASAAN ANDA DALAM SEBULAN
Anda tidak perlu kaya raya untuk bisa menabung. Sebenarnya menabung itu sangat mudah, selama pengeluaran Anda lebih kecil dari pendapatan. Sebelum Anda memutuskan untuk menghemat pengeluaran yang mana, Anda harus tahu bagaimana kebiasaan Anda dalam mengeluarkan uang setiap bulannya.
Untuk itu cobalah mulai bulan depan untuk mencatat pengeluaran harian, mingguan dan bulanan. Gunakan buku kecil yang mudah dibawa kemana-mana. Jangan kaget kalau ternyata kebiasaan ngopi yang hanya Rp 25.000 per minggu, sebenarnya bisa mencapai Rp 2 juta setahun. Jika Anda menemukan hal-hal seperti ini, maka berhematlah dengan cara membuat kopi sendiri atau biasakan membawa botol air minum kemanapun Anda pergi. Begitu juga dengan pengeluaran yang lain, untuk beli baju tunggu saja waktu ada SALE dan tentukan batas anggaran yang bisa digunakan saat belanja.
2. SISIHKAN UANG UNTUK ANDA PRIBADI
Kunci kesuksesan menabung adalah untuk menyisihkan uang di awal, sebelum pembayaran hal-hal lain seperti membayar listrik, air dan cicilan. Tentukan tujuan jangka panjang dan secara reguler tabunglah uang Anda dalam tabungan ataupun investasi.
Jika Anda terbiasa untuk berbelanja dan baru berusaha menabung setelah ada sisa uang di akhir bulan, maka umumnya sisa uang yang ada di rekening Anda tidak banyak.
Jangan beri kesempatan untuk boros, siapkan dana hari tua, dana darurat, dan dana kuliah dengan cara automatic transfer. Setiap akhir bulan Anda akan merasa senang bahwa Anda sudah menyimpan sesuatu untuk masa depan.
3. TENTUKAN TANGGAL
Jika Anda mendapat gaji bulanan maka tidak akan bermasalah untuk menentukan tanggal untuk menyisihkan dana, tapi bagi Anda yang menerima upah/gaji tiap dua minggu, maka tentukan satu dari dua tanggal tersebut untuk menyisihkan dana yang akan ditabung. Jika Anda wirausahawan, tentukan tanggal di tengah bulan di saat Anda tidak membayar tagihan-tagihan.
4. BAYARLAH UTANG ANDA
Segera melunasi utang adalah salah satu cara terbaik untuk mempercepat Anda dalam menabung. Hal ini disebabkan karena bunga pinjaman lebih tinggi dari bunga tabungan.
5. JAGA TERUS DISIPLIN ANDA
Setelah utang terbayar, maka teruslah sisihkan dana setiap bulannya ke tabungan, bahkan lebih baik lagi jika tersedia penarikan otomatis untuk dimasukkan ke investasi.
6. MOTIVASI DIRI ANDA UNTUK MENCAPAI HASIL YANG BESAR
Tentukan apa yang Anda inginkan (Sofa Baru, Paket Liburan Keluarga, Home Theatre) dan ketahui berapa jumlah dana yang dibutuhkan, kemudian tentukan cara yang realistis seperti menabung reguler selama enam bulan.
Letakkan gambar yang menunjukkan apa yang Anda impikan di meja kerja, kamar ataupun dompet agar Anda selalu ingat tujuan Anda menabung. Jadi tiap kali ada godaan diskon ataupun SALE di mal, Anda tidak mudah tergoda.
7. BUKA REKENING YANG TIDAK BISA ANDA SENTUH
Untuk pembelian dengan jumlah yang lebih besar, seperti down payment untuk rumah atau mobil, menabunglah perlahan dengan memanfaatkan deposito. Rekening ini umumnya memiliki tingkat bunga lebih tinggi daripada tabungan biasa, dan jangka waktu yang periodenya telah ditentukan. Dengan demikian Anda tidak dapat menyentuhnya saat ada godaan untuk berbelanja, namun tetap dapat dicairkan saat terjadi keadaan darurat.
8. GUNAKAN CELENGAN ATAU TOPLES UNTUK KOIN ANDA
Uang dalam bentuk koin sering dianggap tidak penting, padahal jika dikumpulkan sesuai dengan pepatah “sedikit sedikit lama lama menjadi bukit” Di saat toples atau celengan penuh bisa menambah jumlah tabungan Anda atau dapat digunakan untuk kebutuhan seperti membeli buku tulis anak, hadiah kecil dan lain-lain.

9. KANTONGI BONUS & KEJUTAN LAINNYA
Setiap kali Anda menerima bonus atau hadiah dalam bentuk tunai, langsung masukkan ke rekening tabungan. Uang ini bukan bagian dari penghasilan reguler Anda, sehingga jangan digunakan untuk kebutuhan sehari-hari Anda dan simpanlah. Jika Anda memiliki utang, gunakanlah dana ini untuk melunasi utang Anda.
10. BIASAKAN HIDUP HEMAT
Terdapat banyak cara untuk berhemat tanpa harus menderita. Bawalah makanan dan air minum dari rumah, gunakan transportasi umum, berhenti merokok, berlibur di saat yang tidak padat (low season), manfaatkan diskon agar memperoleh barang yang Anda “butuhkan” dengan lebih murah, dan masih banyak lagi.

Selasa, 12 Januari 2010

Bank Bailout Cartoon

0 komentar

JUST FOR FUN

0 komentar
ARTI CIUMAN ( bukan ) Untuk di lakukan...

Ahli Fisika:
"Ciuman adalah gaya tarik menarik antara dua mulut dimana jarak antara satu titik
dengan titik yang lain adalah = nol"
Ahli Kimia:
"Ciuman adalah reaksi akibat interaksi dari senyawa yg dikeluarkan oleh dua hati"
Ahli Mikrobiologi:
"Ciuman adalah pertukaran bakteri uniseksual di dalam air liur"
Ahli Biologi:
"Ciuman adalah menyatunya dua otot orbicularisoris dalam keadaan kontraksi"
Ahli Ekonomi:
"Ciuman adalah sesuatu di mana permintaan lebih besar drpd penawaran"
Ahli Statistik:
"Ciuman adalah kejadian yang peluangnya bisa sangat tergantung dari angka statistik
berikut:36-24- 36"
Ahli elektro:
"Ciuman Adalah bertemu antara ion positif dan negatif yang mengakibatkan arus lemah
menjadi arus kuat…"
Ahli Kedokteran:
"Ciuman adalah proses pendiaknosaaan fisik secara langsung yang mengakibatkan aliran
darah ke organ reproduksi meningkat"
Ahli psikologi:
"Ciuman adalah proses penjiwaan terhadap pola pikir seseorang untuk mengetahui akan
kenikmatan…."
Ahli program komputer:
"If kiss >/= Hot then go to bed room else go to bathroom end"
Ahli Senirupa:
"Ciuman adalah sesuatu yang indah bila dinikmati bersama"
Ahli Ilmu Politik:
"Ciuman adalah kemampuan untuk mentransformasi gesekan-gesekan konflik dari dua
kelompok berbeda sehingga bisa menghasilkan sesuatu yang positif (win-win solution)"
Ahli Matematika:
"Ciuman itu gambling, sekarang nyium tinggal tunggu balasannya, digampar ato dibalas
cium…"
Ahli Olahraga:
"Ciuman adalah suatu peregangan, pemanasan untuk olahraga yang lebih berat.."
Ahli Kewiraan:
"Ciuman adalah hak yang dimiliki oleh seorang pasangan yang hubungannya telah diakui
oleh negara berdasarkan hukum dan undang-undang yang berlaku"
Ahli bahasa :
"Ciuman adalah berasal dari sebuah kata dasar; CIUM, yang mendapatkan akhiran AN.."
Ahli Seksologi :
"Ciuman adalah suatu teknik rangsangan dan pemanasan (foreplay) dimana tahapan ini
menyentuh titik titik rangsangan di seluruh tubuh…"
Ahli Metafisik:
"Ciuman adalah teknik pembangkitan aura-aura sensualitas demi tercapainya kepuasan
batin yg maksimal."
Ahli Masakan:
"Ciuman adalah Cita rasa kelembutan daging yg trus melekat dgn kadar kolesterol yg sgt
rendah."
Ahli Lingkungan:
“Ciuman adalah gaya orang punya malu besar menikmati dan memanfaatkan lingkungan
yang nyaman dan sip”